(Sumber: Google) |
Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMA Negeri 4 Medan, Sumatera Utara, mengalami kendala.
Pasalnya di sesi pertama ujian pada Senin (1/4), server yang digunakan oleh para pelajar tiba-tiba diserang virus. Sehingga sekitar 200 peserta, dari total 535 peserta, terpaksa gagal mengikuti ujian.
"Pada sesi pertama tiba-tiba server bervirus dan komputer yang digunakan siswa log out. Tepatnya di ruang 3 lantai 2. Tak lama virus menyebar ke komputer lainnya,” kata Kepala SMA Negeri 4, Ramli.
Ramli mengungkapkan, seluruh server terserang virus setelah sekitar 1 jam setengah ujian berjalan. Tepatnya pada saat mata pelajaran Bahasa Indonesia.
Mengetahui hal ini, pihak sekolah langsung menghubungi panitia Provinsi Sumut untuk segera mengatasi permasalahan tersebut.
(Sumber: okezone.com) |
"Tak lama, pihak provinsi melakukan perbaikan dan pelaksanaan pada sesi kedua bisa berlangsung namun hanya di sebagian ruangan,” ujar Ramli.
Saat ditanya penyebab adanya virus ini, dia tidak mengetahui secara pasti. Dikatakan Ramli, sekolah hanya memiliki 40 unit komputer, selebihnya meminjam laptop dari siswa dan guru.
Pihaknya memutuskan, untuk 200 siswa yang gagal mengikuti UNBK, akan dijadwalkan mengikuti ujian susulan pada 15 April mendatang.
“Kita juga sudah memberikan pengertian kepada anak-anak kita untuk mereka bersabar. Karena ini kan masalah, berbeda dengan Ujian Nasional Kertas Pensil, kalau ada masalah kita bisa fotokopi atau kita cetak. Kalau ini kan server, ada ahlinya untuk itu," pungkas Ramly.
Sumber: akurat
Komentar
Posting Komentar