Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober 13, 2019

Akun Twitter Rocky Gerung Diretas Jelang Pelantikan Kepala Negara

Rocky Gerung (Sumber: monitor.co.id) Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Rachland Nashidik , melalui akun Twitter @ RachlanNashidik , pagi ini (18/10) menginformasikan bahwa akun Twitter akademisi Rocky Gerung telah diretas, kemudian muncul akun tiruan. " BREAKING NEWS. Akun Twitter Rocky Gerung dihacked. Pelakunya kemudian menghapus akun Rocky tersebut, yang telah memiliki 1.3 juta followers. Tak cukup, ia juga membuat akun imitasi atas nama Rocky Gerung. Kebebasan berpendapat bisa begitu menakutkan bagi sebagian orang ," kata Rachland Nashidik . Selama ini, Rocky Gerung selalu menyuarakan kritik melalui kalimat-kalimat satire yang disampaikan lewat akun Twitternya. Tweet satire Rocky Gerung sering kali membuat lawan politik kebakaran jenggot. Rachlan Nashidik (Sumber: ytimg.com) Rachland mengatakan, sampai sekarang akun Twitter Rocky Gerung masih di hacked . Dia menyebut akun itu masih dikuasai oleh "si dungu." Dungu merupakan

Sering Menahan Buang Air Kecil Bisa Pacu Batu Ginjal

(Sumber: detik.com) Dari sekian banyak deretan faktor risiko penyebab gangguan kesehatan ginjal , menahan buang air kecil menjadi salah satu yang sering terdengar sebagai penyebabnya. Pertanyaanya, mitos atau fakta menahan buang air kecil dapat mengganggu kesehatan ginjal ? "Menahan buang air kecil bisa merusak atau mengganggu kesehatan ginjal . Tapi sifatnya tidak langsung," kata dr. Tunggul D Situmorang, Sp. PD-KGH.  Dokter Tunggul mengatakan, jika terus-terusan menahan buang air kecil, akan terjadi tekanan tinggi pada saluran yang dilalui urin dan tempat menampung urin akan tertekan. Tekanan tinggi yang terjadi tersebut membuat urin akan refluks ke atas, atau urin akan naik kembali, melebar. Akhirnya bisa menyebabkan infeksi pada otot-otot di area tersebut yang tentu akan mengganggu. dr. Tunggul D Situmorang, Sp. PD-KGH (Sumber: akurat.co) "Kalau kali ditahan, sampahnya kan akan menumpuk. Bisa banjir. Nah, ini juga kemungkinan akan terjadi

Gigihnya Perjuangan Mahasiswa, Kini Rencakan Judicial Review ke MK

(Sumber: bbci.co.uk) UU Nomor 30 Tahun 2002 tentang KPK hasil revisi mulai berlaku Kamis (17/10) setelah 30 hari pasca disahkan DPR bersama Pemerintah. Meski sudah mulai berlaku, UU ini masih menyisahkan pro kontra di tengah masyarakat. Pasalnya, UU tersebut dinilai “melemahkan” KPK . Gelombang protes datang dari berbagai elemen masyarakat, bahkan mereka menuntut berbagai solusi di antaranya mendesak Presiden Joko Widodo mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang ( Perppu ), legislative review  hingga judicial review di Mahkamah Konstitusi (MK). Terkait hal tersebut, puluhan Lembaga Mahasiswa baik legislatif maupun eksekutif yang diinisiasi oleh Senat Mahasiswa UIN Jakarta mengadakan Dialog Mahasiswa di Fakultas Syariah dan  Hukum UIN Jakarta, Kamis (17/10). (Sumber: bbci.co.uk) Ketua Senat Mahasiswa UIN Jakarta, Jamsari, mengatakan forum tersebut bertujuan untuk memberikan solusi atas polemik yang terjadi belakangan atas UU KPK , sama- sama m

Patrick Day Meninggal Setelah Alami Cedera Otak Traumatis

Patrick Day (Sumber: nyt.com) Kabar duka datang dari dunia tinju. Petinju asal Amerika Serikat, Patrick Day , meninggal dunia setelah mengalami cedera otak traumatis. Ia secara brutal dipukul jatuh oleh Charles Conwell. Petinju berusia 27 tahun itu dinyatakan meninggal dunia setelah 4 hari dinyatakan koma sejak kekalahan itu. Meskipun sempat menjalani operasi otak darurat di Rumah Sakit Memorial, tim dokter tidak dapat menyelamatkan nyawa Patrick . “ Patrick Day telah meninggal hari ini (waktu setempat), 16 Oktober 2019. Dia meninggal dunia setelah mengalami cedera otak traumatis usai menjalani pertarungan di Arena Wintrust, Chicago, pada 12 Oktober kemarin,” demikian pernyataan promotornya, Lou Dibella. The Brain trauma from the knock out 4 days ago ended up being too much and the boxer Patrick Day has passed away. Sending out condolences to his family and loved ones 🙏 pic.twitter.com/M93FopLqxg — My Mixtapez (@mymixtapez) October 17, 2019 “Saat menghebu

Sumatera Utara Diselimuti Kabut Asap, Penerbangan Terganggu

Kawasan Pantai Barat Sumatera Utara terus terpapar kabut asap (Sumber: akurat.co) Kabut asap kembali menyelimuti kawasan Pantai Barat Sumatera Utara , terutama Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah. Sepanjang hari Rabu (16/10), kabut asap sudah terlihat tebal sejak pagi. Kondisi ini dibenarkan oleh Kepala BMKG Pinangsori, Ahmad Ubaedillah. Menurutnya, jarak pandang akibat asap terus berfluktuasi di Bandara FL Tobing. "Pagi visibility 2 kilometer, naik 3 kilometer, siang 4 kilometer. Info terbaru (siang) visibility 5 kilometer, trend- nya semakin baik," kata Ubaedillah. Menurutnya, ketebalan asap yang terjadi pada pagi hari sempat menyebabkan dilakukannya penundaan sejumlah penerbangan. "Ada yang delay , ada yang cancel ," ucapnya. Sementara penelusuran di website resmi BMKG.go.id, titik panas di Sumatera Utara tidak terlihat. Kendati titik panas terlihat terdapat di Sumatera Barat dan Jambi serta di Sumatera Selatan. Sumber:

YTFF Batal Digelar Minggu Ini Karena Pelantikan Kepala Negara

(Sumber: Youtube) YouTube FanFest 2019 yang rencananya akan berlangsung pada Sabtu (19/10), ditunda. Hal tersebut karena waktu perhelatan yang berdekatan dengan agenda pelantikan presiden dan wakil presiden periode 2019-2024, pada Minggu (20/10). "Setelah menerima rekomendasi dari pihak berwenang di Indonesia menjelang persiapan pelantikan presiden mendatang, kami memutuskan untuk sementara menunda YouTube FanFest ," ujar perwakilan YouTube, dalam keterangan tertulis hari ini. YouTube FanFest disebut sebagai perayaan penting untuk para kreator, khususnya untuk para penggemar di Indonesia. Karena itu, pihak YouTube mengungkapkan akan terus menghadirkannya di Tanah Air. (Sumber: teen.co.id) Belum diketahui kapan ajang ini akan dihelat. Namun pihaknya menjelaskan, perhelatan tersebut ditunda hingga waktu yang akan diumumkan kembali jelang pelantikan kepala negara. "Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Ikuti akun @ YouTubeFanFest di medi

Walikota Medan Jadi Tersangka KPK

(Sumber: tempo.co) Usai resmi ditetapkan sebagai tersangka, Tengku Dzulmi Eldin , Wali Kota Medan; langsung ditahan KPK. Penahanan dilakukan usai gelar perkara di gedung KPK. "Tersangka ditahan untuk 20 hari pertama di Rutan Pomdam Jaya Guntur," ujar Juru bicara KPK, Febri Diansyah. Dzulmi memilih bungkam terkait kasus yang menjeratnya ketika dicecar sejumlah pertanyaan oleh awak media. Dia langsung memasuki mobil tahanan lembaga anti rasuah. Tersangka lain dalam kasus ini, Syamsul Fitra ditahan di Rutan Klas I Jakarta Pusat. Sedangkan Isa Ansyari, selaku tersangka pemberi suap, ditahan di Polres Metro Jakarta Pusat. Wali Kota Medan, Tengku Dzulmi Eldin (Sumber: akurat.co) Diketahui, KPK baru saja menetapkan Wali Kota Medan, Tengku Dzulmi Eldin , bersama 2 orang lainnya sebagai tersangka. Mereka ialah Kepala Dinas PUPR Kota Medan, Isa Ansyari dan Syamsul Fitri Siregar selaku Kepala Bagian Protokoler Pemkot Medan. "KPK meningkatkan status

PKS: Kita Tetap Jadi Oposisi

(Sumber: pks.id) Wakil Ketua MPR dari fraksi PKS , Hidayat Nur Wahid, menyatakan bahwa partainya konsisten menjadi oposisi pemerintah pada periode pemerintahan 2019-2024. "Kami PKS , sudah memutuskan berada di luar kabinet. Kami berada sebagai oposisi apapun namanya. Dan kami sampaikan bahwa berada di luar kabinet, berada menjadi oposisi , tidak semaunya masuk dalam koalisi, itu juga justru menyelamatkan demokrasi," kata Hidayat. "Karena kalau demokrasi artinya semua orang bergabung di pemerintahan, lah terus siapa yang melakukan check and balance ? Kami menyediakan diri untuk menjadi yang meningkatkan dan menyelamatkan marwah demokrasi dengan berada di oposisi itu," tambah Hidayat. PKS menghormati pihak pemenang Pemilu 2019. Pada pemilu 2019 lalu, PKS berkoalisi dengan Gerindra mendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. (Sumber: tirto.id) "Sekali lagi, kami menghormati rasionalisasi dasar daripada pemilu, yaitu kalau yang menang sil

Hashtag #Deletefacebook Memuncaki Trending Topic

(Sumber: techcrunch.com) Warganet ramai-ramai menyerukan hashtag #Deletefacebook di media sosial. Tagar ini memuncaki trending Twitter pada Selasa (15/10), dilansir dari BBC . Warganet menggunakan tagar #Deletefacebook untuk mengekspresikan kritik mereka atas maraknya konten yang dianggap berbahaya dan penyebaran disinformasi. Namun, beberapa orang menggunakannya untuk men- tweet terhadap sudut pandang politik. Hal itu muncul setelah CEO Facebook, Mark Zuckerberg, mengadakan makan malam informal dengan politisi konservatif dan komentator sayap kanan di Amerika Serikat . Pertemuan itu dilakukan pada bulan Juli lalu, dilaporkan situs berita Politico . Dalam sebuah posting di Facebook, Zuckerberg menjelaskan dirinya melakukan makan malam dengan banyak orang di seluruh spektrum. Mark Zuckerberg (Sumber: tstatic.net) "Mendengar sudut pandang yang berbeda adalah bagian dari pembelajaran," ujarnya. Sebelumnya, Presiden AS Donald Trump menuduh Face

Mendagri: Mudah-Mudahan di Kabinet Kedua Sudah Tidak Ada Lagi OTT

Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo (Sumber: jawapos.com) Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo , berharap tidak ada menteri di kabinet Jokowi yang kedua yang terjerat Operasi Tangkap Tangan ( OTT ) KPK. Hal itu disampaikannya dalam acara ' Sosialisasi Permendagri  Nomor 70 Tahun 2019 tentang Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) ' yang dihadiri langsung oleh Ketua KPK, Agus Rahardjo, di Hotel Grand Paragon, Jakarta (15/10). "Mudah-mudahan di kabinet kedua yang akan datang ini sudah tidak ada lagi OTT ," kata Tjahjo dalam sambutannya. Tjahjo menyebut maraknya OTT KPK terhadap kepala daerah karena kasus korupsi dalam kaitan jual beli jabatan dan lainnya, itu sangat berbahaya. Apalagi bagi menteri yang sedang menjabat. (Sumber: kompas.com) "Pahami dengan jelas, khususnya teman-teman yang hadir di sini, yang berkaitan dengan area rawan korupsi . Yang menyangkut perencanaan anggaran, yang menyangkut jual beli jabatan, yan

Polda Metro Jaya: Harap Tidak Ada Aksi Untuk Menjaga Harkat dan Martabat Indonesia

(Sumber: jawapos.com) Polda Metro Jaya tidak akan menerbitkan surat izin untuk unjuk rasa menjelang pelantikan  presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024. Pelantikan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin dijadwalkan akan berlangsung pada Minggu, 20 Oktober 2019 di Gedung DPR/DPD/MPR RI, Senayan, Jakarta Pusat. "Kita ada diskresi Kepolisian bahwa dari Polda Metro Jaya tidak akan menerbitkan STTP (Surat Tanda Terima Pemberitahuan) dari tanggal 15 sampai 20 Oktober," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono. Dia berharap masyarakat tidak nekat menggelar aksi selama waktu yang ditentukan agar kegiatan pelantikan berlangsung lancar dan tertib. (Sumber: tirto.id) "Tentunya ini semua untuk kebaikan, untuk kelancaran dari pada kegiatan tersebut," ungkap Argo. Argo menilai, unjuk rasa yang berakhir ricuh akan berdampak negatif terhadap citra Indonesia di mata dunia karena saat pelantikan presiden berlangsung, seluruh ma

Sandiaga Uno Kembali ke Pelukan Gerindra

(Sumber: Instagram) Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra , Andre Rosiade, merespon video soal kembalinya mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno , ke pelukan Gerindra . Menurut Andre, Sandi rela membatalkan penerbangan ke Turki untuk ikut dalam rapat kerja nasional (rakernas) Gerindra yang diagendakan Rabu (16/10). "Teknisnya ( Sandi akan bergabung ke Gerindra ) Pak Prabowo akan umumkan, tapi biasanya pidato Pak Prabowo biasanya akan diumumkan," kata Andre. Andre juga membocorkan gaya pakaian Sandi untuk rakernas besok. (Sumber: tempo.co) "Yang pasti, Sandi besok akan datang ke rakernas Gerindra pakai seragam Gerindra . Baju putih kantong 4 dan celana krem dan peci," ujarnya. Terkait jabatan Sandi di Gerindra , nantinya akan diumumkan langsung oleh Prabowo Subianto saat rakernas. Sandiaga Uno lewat akun media sosialnya mengunggah video dirinya memakai baju batik berwana biru yang ketika dibuka menampilkan kaos war

Dituduh Bakal Chaos, BEM SI: Tak Ada Niatan Untuk Menggagalkan Pelantikan

(Sumber: ytimg.com) Koordinator Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia ( BEM SI ) wilayah Jabodetabek dan Banten, Muhammad Abdul Basit, menyayangkan sikap Polda Metro Jaya yang tidak akan menerima surat pemberitahuan demonstrasi dari mahasiswa jelang pelantikan Joko Widodo-Ma’ruf Amin. "Ya sangat di sayangkan,"kata Abdul. Abdul mengatakan, BEM SI memandang sikap kepolisian kurang bijak dengan adanya pelarangan dalam unjuk rasa. Menurutnya, penyampaian pendapat dijamin oleh konstitusi. Maka ketika ada pelarangan, tentu hal ini berbenturan dengan konstitusi yang ada.  "Ini perlu disadari,"tegasnya. (Sumber: semarak.news) Selain itu, BEM SI juga menilai aparat kepolisian terlalu reaktif dalam mengambil sikap tersebut. Padahal penyampaian pendapat tentu akan beragam. "Jangan selalu digeneralisir bahwa akan selalu berakhir chaos dan mengganggu kestabilan bangsa. Dengan adanya pelarangan ini, bukan tidak mungkin massa justru

Sebelum Menikah, Perhatikan 4 Hal Ini Supaya Hidupmu Lebih Tertata

(Sumber: amazonaws.com) Menikah merupakan pilihan untuk membuka lembaran baru dalam kehidupan. Sebelum mengambil keputusan tersebut, baiknya kamu memikirkan beberapa aspek penting yang harus kamu lakukan. Tujuannya agar hubunganmu dengan pasangan setelah menikah nanti akan baik-baik saja. Untuk itu, berikut yang harus kamu lakukan sebelum menikah , dilansir dari The Health Site . Habiskan waktu berkualitas dengan keluarga (Sumber: verywellmind.com) Sebelum  menikah , kamu bisa habiskan waktu dengan orang yang kamu cintai yaitu keluarga. Sebab, setelah  menikah ,   kamu akan selalu bersama pasanganmu.  Kamu bisa mengajak keluargamu pergi berbelanja, makan malam, serta menghabiskan waktu berbicara untuk masa depan. Aktualisasi diri (Sumber: idntimes.com) Dalam kehidupan, ada satu titik dimana kamu tidak mengenal diri sendiri. Sebelum  menikah , kamu harus mengenal dan mencintai diri tanpa syarat. Berbagilah cerita dengan seseorang yang bisa kamu perca

Sering Bentak Anak, Ini yang Bakal Terjadi

(Sumber: nannyoptions.ie) Mungkin hampir tidak ada orangtua yang tidak pernah membentak anak . Banyak orangtua berpikir bahwa dengan membentak dapat membantu anak memahami mana yang benar dan salah dari apa yang dilakukannya. Dilansir dari TheHealthSite , sering membentak anak dapat memberi dampak gangguan kronis pada anak . Menurut sebuah studi baru yang diterbitkan dalam Journal of Society for Research in Child Development , berteriak ke anak terus-menerus memiliki implikasi yang besar, yaitu bisa mengganggu perkembangan kepribadian anak . Gangguan Perilaku (Sumber:hellosehat.com) Menurut penelitian, berteriak hanya menyelesaikan masalah perilaku dalam sesaat. Namun, justru menciptakan lebih banyak masalah dalam jangka panjang karena bisa membuat perilaku anak justru lebih buruk. Penelitian tersebut mengungkapkan bahwa anak-anak berusia 13 tahun yang diteriaki oleh orang tuanya, kemungkinan perilaku buruk mereka meningkat di tahun-tahun berikutnya. M

Tragis, Ini Fakta Bunuh Diri di Korea Selatan

Sulli, seleb Korea Selatan yang ditemukan tewas di tempat tinggalnya pada Senin (14/10) (Sumber: tstatic.net) Berdasarkan data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Korea Selatan adalah negara ke-10 dengan tingkat bunuh diri tertinggi di dunia.  Di negara ginseng itu, bunuh diri adalah penyebab kematian tertinggi ke-4. Fenomena bunuh diri ini terjadi di berbagai lapisan masyarakat Korea Selatan dan dipicu oleh berbagai faktor. Berikut adalah fakta-fakta mengenai fenomena bunuh diri di Korea Selatan . 1. Tingkat bunuh diri tertinggi di kalangan orang tua Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in bersama istri (Sumber: keepo.me) Dikutip dari CNN, bunuh diri paling banyak terjadi di kalangan penduduk Korea Selatan yang berusia tua, diikuti oleh kalangan pelajar dan mahasiswa. Bunuh diri di kalangan orang tua umumnya terjadi karena kemiskinan dan sistem kesejahteraan di Korea Selatan  yang belum dikelola dengan baik. Selain itu, di masyarakat Asia, terdapat

Jokowi Tak Lagi Libatkan KPK Dalam Pemilihan Menterinya

Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Joko Widodo dan Ma'ruf Amin (Sumber: bisnis.com) KPK tak dilibatkan presiden terpilih, Joko Widodo (Jokowi), dalam penyusunan kabinet . Padahal, saat membentuk Kabinet Kerja Jilid I tahun 2014 lalu, Jokowi meminta KPK dan PPATK menelusuri rekam jejak para calon menteri. "Kami tidak diikutkan," kata Wakil Ketua KPK , Laode M Syarif. Namun demikian, Syarif mengaku pihaknya tak mempersoalkan langkah Jokowi yang tak lagi melibatkan KPK dalam pemilihan menteri tersebut. Hal tersebut dikarenakan hak prerogatif Sang Kepala Negara. (Sumber: ayobandung.com) "Itu adalah hak prerogatif Presiden. Kalau kita dimintai, kita akan memberikan masukan. Kalau tidak, tidak apa-apa seperti itu," KPK berharap Jokowi mampu secara matang mempertimbangkan rekam jejak dan integritas dalam memilih menteri yang profesional di bidangnya masing-masing. "Kami berharap bahwa yang ditunjuk oleh Presiden adalah orang-or