Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari September 22, 2019

Setelah Dandhy Sexy Killers, Ananda Badudu Pun Ditangkap

Ananda Badudu (Sumber: CNN Indonesia) Setelah penangkapan sutradara Sexy Killers , Dhandy Laksono, akibat cuitannya mengenai kerusuhan di Jayapura, selanjutnya giliran eks personel Banda Neira, Ananda Badudu . Di akun pribadinya di Twitter, Ananda menulis kabar tentang dirinya. Ananda diamankan petugas Polda Metro Jaya pada Jumat (27/9) pagi. Ia diduga telah menginisiasi penggalangan dana melalui portal donasi online, kitabisa.com . Saya dijemput polda karena mentransfer sejumlah dana pada mahasiswa — Ananda Badudu (@anandabadudu) September 26, 2019 Penggalangan dana kata Ananda , ditujukan kepada para demonstran mahasiswa yang memprotes RUU KPK dan RKUHP di depan Gedung DPR/MPR pada Selasa (24/9) hingga Rabu (25/9). Belum diketahui pasti apakah dugaan tersebut terhitung tindak pidana beserta pasal yang akan dikenakan. Sumber: akurat.co

Si 'Sexy Killers' yang Ditangkap Karena Bahas Papua

Dandhy Dwi Laksono (Sumber: tempo.co) Kreator film dokumenter Sexy Killers , Dandhy Dwi Laksono , ditangkap oleh penyidik Polda Metro Jaya di Jalan Sangata, Jatiwaringan Asri, Pondokgede, Bekasi. Penangkapan dilakukan pada hari Kamis (26/9) sekitar pukul 23.00 WIB.  Ketua Umum Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia, Asfinawati, buka suara terkait kronologi kejadian.  Pada pukul 22.30 WIB, Dandhy baru tiba di rumahnya di Jatiwaringan Asri, Pondokgede, Bekasi. Lalu pada pukul 22.45, ada tamu menggedor-gedor pagar rumah lalu dibuka oleh Dandhy sendiri. "Tamu yang dipimpin Bapak Fathur mengatakan membawa surat penangkapan karena alasan posting di sosial media Twitter mengenai Papua," ujar Asfinawati. Salah satu banner dokumenter Sexy Killers (Sumber: ultimagz.com) Pada pukul 23.05 WIB, tamu yang terdiri dari 4 orang itu membawa Dandhy ke kantor Polda Metro Jaya dengan mobil Fortuner plat D 216 CC. "Petugas yang datang sebanyak 4 orang. Pe

Aksi Unjuk Rasa di Kendari Ricuh, 2 Mahasiswa Tewas

(Sumber: tribunnews.com) Dua orang mahasiswa di Kendari meninggal dunia diduga akibat tindakan brutal aparat kepolisian saat menangani aksi demonstrasi di depan Gedung DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Kamis (26/9). Kedua mahasiswa itu berasal dari Universitas Halu Oleo. Randi (22), Fakultas Perikanan dan Muhammad Yusuf Kardawi Program Studi D3 Teknik Sipil. "Yang sudah meninggal itu sudah dipastikan 2 orang," kata Ketua BEM Teknik Universitas Halu Oleo Kendari , La Ramli. Ia mengatakan, mahasiswa atas nama Yusuf menghembuskan nafas terakhir pada pukul 04.00 WITA di Rumah Sakit Ismoyo atau RS Korem Kendari . (Sumber: Istimewa) Hingga saat ini, ia belum mengetahui secara pasti sebab meninggalnya Yusuf. Pasalnya, ada informasi yang menyebutkan bahwa Yusuf meninggal karena ditembak dan dipukul. Terkait hal ini, ia mengaku belum mendapatkan keterangan resmi dari pihak rumah sakit terkait meninggalnya Yusuf. "Itu kan pada saat ak

Pengamat Anggap Menristekdikti Tak Paham Arahan Presiden

Menristekdikti, Mohamad Nasir (Sumber: wartakota.com) The Indonesian Democracy Initiative (TIDI) mengkritisi pernyataan Menristekdikti , Mohamad Nasir. Menristekdikti menyatakan akan memberi sanksi kepada dosen dan rektor perguruan tinggi apabila mendukung mahasiswanya turun aksi demonstrasi . Direktur Eksekutif TIDI, Arya Sandhiyudha, menilai bahwa Menristekdikti  keliru dalam memahami arahan yang diberikan oleh Presiden Joko Widodo. "Ibarat kuliah, Menristekdikti ini layak drop out . Kampus secara sejarah adalah laboratorium gerakan moral dan intelektual. Pemerintahan di sebuah negara demokrasi tidak layak punya pernyataan seperti itu. Jangan-jangan Pak Nasir yang keliru dalam mengartikan arahan Pak Jokowi," kata Arya. Menurut Arya, gelombang protes mahasiswa dan dosen sebaiknya ditanggapi positif. "Dilihat dalam kacamata positif saja, kalau ini bukti kepada dunia internasional civil society kita masih aktif dan punya ruang berekspresi. Skala

Bingung Dengan Pilihan Skincare? Ini Tips Dari Beauty Influencer

(Sumber: classbento.com.au) Seiring perkembangan zaman, kehadiran produk kecantikan seperti skincare dari berbagai merek mulai banyak bermunculan. Hal ini tentu membingungkan bagi tidak sedikit orang. Salah satu Beauty Influencer , Agustine Gozali, memberikan saran agar kamu bisa mendapatkan produk perawatan kulit yang tepat. "Untuk produk yang lagi banyak banget memang membuat bingung. Menurutku, lebih sering banyak cari informasi. Sekarang sudah mudah karena setiap influencer itu me- review . Tapi, kamu harus tahu dulu jenis kulit kamu itu apa," katanya. Melihat review produk lebih dari 3 orang beauty influecer adalah cara yang paling benar untuk memantapkan pilihan terhadap satu merek produk skincare . "Jadi kalau mau beli, yang pasti nonton review dulu, dari beberapa store dan orang. Jangan hanya satu. Karena ketika kita nonton review hanya satu saja, itu adalah opini tunggal dari jenis kulit orang itu," tambahnya. (Sumber: jakpo

Kesuksesan Anak Berawal dari Kebahagiaannya

(Sumber: somosmamas.com.ar) Kamu perlu tahu, dalam mencapai kesuksesan anak di masa depan, kebahagiaan di usia anak bisa menjadi salah salah satu kuncinya. Psikolog Elizabeth Santosa, M.Psi, Psi, SFP, ACC, mengatakan; kebahagiaan anak berpengaruh pada kesadaran dirinya dan manajemen diri yang lebih baik. Tak hanya itu, kebahagiaan juga meningkatkan kesadaran sosial lebih baik, kemampuan sosial lebih baik, dan kemampuan mengambil keputusan juga lebih baik. "Ketika anak bahagia, apa yang dipelajarinya akan lebih mudah ditangkap informasinya," katanya. Menurutnya, bahagia anak juga dapat berpengaruh pada keberhasilan pendidikan. Hingga akhirnya sampai pada kesuksesan karir. (Sumber: 4.bp.blogspot.com) Pertanyaannya, bagaimana membuat anak tumbuh dengan bahagia? Ini bukan tentang hanya membelikan mereka mainan, memberi gadget atau jalan-jalan; tetapi juga mengenai pemenuhan gizi. Anak yang sehat bisa memiliki kesempatan lebih banyak untuk bel

Mahasiswa 'Kuasai' Gedung DPRD Sumatera Barat

Mahasiswa demonstrasi di DPRD Sumatera Barat (Sumber: antaranews.com) Mahasiswa melakukan aksi coret-coret gedung DPRD Sumatera Barat selepas melakukan orasi tuntutan menolak RUU yang disahkan DPR. Aksi tersebut dimulai ketika ribuan mahasiswa memenuhi halaman kantor DPRD Sumatera Barat . Beberapa mahasiswa mulai melakukan aksi coret-coret di dinding dan kaca gedung. Aksi pengrusakan sendiri dimulai saat ratusan petugas kepolisian yang mengawal pintu utama DPRD tak kuasa menahan desakan dari mahasiswa yang ingin masuk ke dalam gedung. Setelah itu, ratusan mahasiswa merangsek masuk ke dalam gedung menuju ruang sidang utama. Puluhan meja dan kursi di ruang sidang menjadi sasaran. Mereka memasuki seluruh ruangan yang ada di kantor tersebut. Beberapa ruangan kacanya dipecah, pot bunga pun menjadi sasaran pengrusakan. (Sumber: kompas.com) Selain itu ruang sidang paripurna tak luput dari aksi coretan mahasiswa. Ribuan mahasiswa diterima Wakil Ketua DPRD

LBH Jakarta Pastikan Mahasiswa Berkumpul Kembali Bersama Keluarga

(Sumber: tribunnews.com) Direktur LBH  ( Lembaga Bantuan Hukum ) Jakarta, Arif Maulana, menyatakan LBH Jakarta mengecam keras tindakan represif yang dilakukan oleh pihak kepolisian. Tindakan aparta tersebut tidak sesuai aturan. Pasalnya menurut Arif seharusnya polisi bisa bertindak lebih lunak dan melakukan mediasi terhadap gelombang aksi mahasiswa yang datang secara besar-besaran dan serentak di seluruh wilayah di Indonesia itu. "Beberapa kawan-kawan ada yang ditangkap. Kami sampaikan penyesalan dan kecaman keras bagi Polri yang menggunakan pendekatan represif. Kawan-kawan yang menyampaikan pendapat di muka umum harus dilindungi, tapi kemarin yang terjadi, langkah represif yang justru dilakukan," ujarnya. Arif menambahkan, LBH Jakarta masih terus melakukan verifikasi terhadap masuknya pengaduan yang diterima. Sedikitnya, 50 orang mahasiswa yang melakukan aksi diketahui belum kembali ke kampus. Direktur LBH Jakarta, Arif Maulana (Sumber: tirto.id)

Setelah Berolahraga, Konsumsi Makanan Ini Ya!

(Sumber: Google) Latihanmu tidak lengkap tanpa diet sehat. Semua tahu bahwa olahraga  berguna untuk membakar lemak dan kalori ekstra. Itulah sebabnya setelah sesi latihan yang baik, kamu harus memperhatikan diet yang kita konsumsi.  Ketika bekerja pada otot saat ber olahraga , itu menggunakan penyimpanan glikogen yang ada dalam tubuh. Penyimpanan bahan bakar tubuh menjadi kosong setelah latihan. Karena itu, tubuh membutuhkan nutrisi untuk memenuhi penyimpanan ini. Oleh karena itu, lihatlah yang berikut ini dan ketahui tentang nutrisi latihan ini. Karbohidrat (Sumber: sahabatnestle.co.id) Karbohidrat adalah sumber energi yang paling dapat diandalkan. Itu sebabnya, kamu harus selalu mencoba menambahkan karbohidrat dalam daftar diet kita. Kamu lebih membutuhkannya saat menyelesaikan latihan. Kamu dapat memilih makanan karbohidrat seperti kentang, pasta, nasi, oatmeal , ubi jalar, dll. Protein (Sumber: etimg.com) Protein sangat penting untuk keseh

Lagi-Lagi Berujung Ricuh, 2 Ambulans Disiagakan

(Sumber: indonesiainside.id) Dua ambulans disiagakan di Jalan Pejompongan, Jakarta Pusat , untuk mengevakuasi korban dari kerusuhan di sekitar lokasi tersebut, Kamis (26/9) dini hari. Dua ambulans itu berada di pinggir jalan, tidak jauh dari TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat . Petugas medis sedang menangani seorang warga. Ia terus menahan sakit dan terus memegang bagian kiri perutnya. Ambulans tersebut berasal dari Yayasan Hilal Ahmar Indonesia dan Yayasan Pendidikan Daarut Tauhid siaga. "Tadi saya tidak mau ikut tetapi diajak," kata dia. Menurut salah seorang petugas medis, sudah banyak korban yang dievakuasi menggunakan ambulans tersebut. Ia mengaku mengevakuasi korban dengan ambulans tersebut ke RS Angkatan Laut Dr Mintohardjo, Bendungan Hilir, tidak jauh dari lokasi. (Sumber: antaranews.com) Diketahui, massa masih berkumpul di sekitar Jalan Pejompongan yang menuju ke arah Stasiun Palmerah, Jakarta, pada Kamis dini hari. Sisa abu pembakaran da

Polisi Amankan 17 Orang Terduga Provokator Aksi Unjuk Rasa

(Sumber: tribunnews.com) Aksi unjuk rasa terkait penolakan RUU KUHP dan UU KPK dilakukan mahasiswa di depan gedung DPR/MPR RI yang berakhir ricuh diduga karena adanya oknum-oknum provokator yang memanfaatkan situasi. Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Hengki Haryadi, membenarkan adanya penangkapan beberapa orang yang diduga provokator dalam aksi Selasa (24/9) malam. Menurutnya, hal itu  menjadi kesempatan bagi orang-orang yang tidak bertanggung jawab dengan merusak sejumlah fasilitas negara. Perusakan dan pembakaran dilakukan di pos lalu lintas yang berada di bawah kolong tol Slipi Jakarta Barat. Pembakaran juga terjadi di pintu tol Pejompongan dan Senayan.  "Saat ini kami sudah mengamankan sebanyak 17 orang terkait kasus pengrusakan dan pembakaran pos lantas Slipi. Mirisnya, dari para pelaku yang berhasil diamankan, rata-rata mereka masih dibawah umur," ujar Hengki. (Sumber: akurat.co) Selain pelaku yang diamankan; beberapa barang bukti

Polisi Larang Wartawan Rekam Tindakannya Pada Pendemo

Kepolisian kembali menjadi sorotan dalam demo mahasiswa yang berlangsung Selasa (24/9). Beberapa tindakan represif petugas keamanan tersebut membuat banyak mahasiswa mengalami luka-luka. Tindakan represif ini tidak hanya dialami oleh mahasiswa. Sebuah video beredar viral di media sosial menunjukkan seorang oknum polisi melarang seorang wartawan yang mengambil gambar saat beberapa oknum polisi bertindak kasar pada seorang pendemo. Dalam ucapan yang terekam di video tersebut, oknum itu melarang wartawan mengambil gambar meski si perekam sudah mengatakan bahwa dirinya seorang wartawan . Si polisi bilang, tak mau kejadian itu diviralkan. Di DPR: pic.twitter.com/A41zZhKTQ7 — Roy Thaniago (@roythaniago) September 24, 2019 Kejadian tersebut awalnya dituliskan di depan gedung DPR, namun kemudian si pengunggah meralat tempat kejadian perkara di depan JCC, Selasa (24/9) malam. Tindakan arogan kepolisian yang melarang wartawan mengambil gambar untuk keperluan tu

Terkait Polisi yang Kejar Mahasiswa Ke Masjid, Ini Tanggapan Kapolda Sulsel

(Sumber: detik.com) Aksi unjuk rasa mahasiswa di depan Gedung DPRD Sulawesi Selatan, Kota Makassar, Selasa (24/9), diwarnai kericuhan. Di Kota Makassar ini, ribuan mahasiswa dari berbagai universitas di Kota Makassar yang melakukan unjuk rasa untuk menolak disahkannya RKUHP dan undang-undang KPK dibubarkan aparat kepolisian secara paksa dengan gas air mata. Sejumlah mahasiswa yang menolak dibubarkan kemudian memberikan perlawanan. Mereka melempari petugas dengan berbagai benda keras. Akibatnya, terjadi bentrokan yang membuat aparat dan mahasiswa saling kejar-kejaran. Aksi kejar-kejaran tersebut rupanya tak hanya dilakukan di jalanan. Beberapa mahasiswa yang ketakutan dengan gas air mata yang ditembakkan polisi kemudian memilih bersembunyi di dalam Masjid yang tak jauh dari lokasi kejadian. (Sumber: pojoksatu.id) Mengetahui hal itu, aparat yang sudah beringas langsung memasuki Masjid tanpa melepaskan alas kaki. Parahnya lagi, beberapa mahasiswa yang kedapa

Aksi Unjuk Rasa Mahasiswa di Makassar Berakhir Ricuh

(Sumber: akurat.co) Unjuk rasa mahasiswa di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Selatan, Jalan Urip Sumoharjo Kota Makassar , Selasa (24/9), diwarnai kericuhan. Ribuan mahasiswa dari berbagai universitas di Kota Makassar yang tadinya aksi damai untuk menolak pengesahan RKUHP dan revisi UU KPK, makin lama makin panas. Lalu, mereka dibubarkan polisi. (Sumber: akurat.co) Petugas membubarkan mereka dengan cara menembakkan gas air mata. Mahasiswa rupanya melawan. Mereka balik melempari petugas dengan berbagai benda keras. Sejumlah mobil aparat kepolisian yang diparkir di bawah fly over juga menjadi sasaran mahasiswa . Mobil rusak berat akibat dilempari batu. Selain itu, beberapa alat pembatas jalan dibakar habis. Sumber: akurat.co

Twitter Down, Apakah Akibat Aksi Unjuk Rasa Mahasiswa?

(Sumber: itcsecure.com) Twitter mengalami gangguan dan tidak bisa diakses sejumlah pengguna. Kejadian ini menyusul adanya aksi demonstrasi di depan Gedung DPR MPR RI, Selasa (24/). Beberapa warganet mengaku tidak bisa mengakses situs Twitter melalui desktop . Ada pula yang bisa melakukan login namun kesulitan untuk memperbarui lini masa. Berdasarkan laman pemantauan Downdetector , Twitter memang tengah mengalami down di berbagai negara, termasuk di beberapa wilayah Indonesia.  Dari peta pemadaman, wilayah Indonesia menampilkan warna merah yang lebih pekat. Itu menandakan bahwa wilayah tersebut mengalami gangguan terparah. (Sumber: skyegrid.id) " Twitter mengalami masalah sejak pukul 10:14 WIB," sebagaimana tertulis dalam Informasi Downdetector . Laman tersebut menuliskan akses Twitter melalui situs web menjadi masalah yang paling banyak dikeluhkan pengguna yakni 53%, diikuti aplikasi Twitter di iOS 41%. Sementara aplikasi Android hanya 4%.

Papua Kembali Memanas, Kapolda: Itu Akibat Hoaks

(Sumber: akurat.co) Kapolda Papua, Irjen Pol Rudolf A Rodja menyebut bahwa aksi demonstrasi di Wamena , Kabupaten Jayawijaya, Papua, pada Senin (23/9) pagi dipicu dari adanya isu hoaks yang tersebar di masyarakat.  " Wamena pada minggu lalu ada isu. Ada seorang guru mengeluarkan kata-kata rasis, sehingga sebagai bentuk solidaritas, mereka melakukan aksi demonstrasi atau unjuk rasa," kata Kapolda.  Namun ia mengatakan aksi demonstrasi tersebut sudah dilokalisir oleh personel Brimob BKO Nusantara yang diperbantukan di Wamena , Kabupaten Jayawijaya. "Unjuk rasa itu sudah dilokasir oleh Brimob. Kemudian Bupati Jayawijaya juga sudah mendekati mereka (pendemo) supaya tidak lagi lakukan tindakan anarkis," katanya. Aksi demo di Wamena (Sumber: tempo.co) Ia menegaskan, soal perkataan rasis itu merupakan isu yang tidak benar, karena aparat Kepolisian telah mengecek keabsahan informasi tersebut. "Karena itu hanya isu, guru tersebut su

Tuntut Pemerintah, Massa Penuhi Pertigaan Colombo

(Sumber: akurat.co) Ribuan mahasiswa dari berbagai universitas di Yogyakarta tumpah ruah di Pertigaan Colombo , Sleman, DIY, Senin (23/9) siang. Mereka berkumpul menyerukan tuntutannya kepada pemerintah, khususnya Presiden Joko Widodo lewat aksi bertajuk # GejayanMemanggil . Massa yang sebagian besar mengenakan jaket almamater kampus, mulai membanjiri lokasi sekitar pukul 12.30 siang. Beberapa dari mereka membawa spanduk atau poster terkait isi protes, semacam pembatalan UU KPK, RUU Pertanahan, RUU PKS, dan RUU KUHP. Beberapa dari spanduk atau poster itu berbunyi, ' Pak Opo Salah Rakyatmu Iki. Koe Nganti Mblenjani Janji ', ' Bebaskan Aktivis Papua ', ' Pemerintah Mengkebiri Rakyat ', maupun ' Kembalikan Demokrasi Bukan Orde Baru '. (Sumber: akurat.co) Di saat bersamaan, beberapa orator terus menyuarakan aspirasinya. Termasuk mengajak para massa menyanyikan sejumlah lagu kebangsaan, seperti Indonesia Pusaka dan Tanah Airku. Ma

KPU Digugat ke PTUN oleh Anggota DPR RI Terpilih

Ervin Luthfi (kiri) bersama kuasa hukumnya, Amin Fahrudin (Sumber: kompas.com) Ervin Luthfi menggugat KPU ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Ia tak terima dengan putusan KPU meloloskan Mulan Jameela sebagai anggota DPR RI . Ervin Luthfi sendiri merupakan calon anggota DPR RI terpilih dari dapil Jabar XI, Partai Gerindra. Ia meraih kursi ketiga dalam pemilihan legislatif 2019 lalu. Ervin datang dengan didampingi oleh Kuasa Hukumnya, Amin Fahrudin, Senin (23/9). Amin Fahrudin menjelaskan, pihaknya menggugat KPU karena pada tanggal 16 September 2019 lalu telah mengeluarkan surat keputusan berisi tentang perubahan atas keputusan KPU tentang penetapan calon terpilih anggota DPR dalam Pemilu 2019. Dalam surat itu, KPU menetapkan Mulan Jameela sebagai calon terpilih yang menggantikan calon terpilih, Ervin Luthfi . (Sumber: bisnis.com) "Jadi karena adanya keputusan KPU ini, nama saudara Ervin Luthfi itu dicoret dan digantikan dengan saudari Mulan Jame

Ketua BEM UI: Kamu Nyatakan Mosi Tidak Percaya

Mahasiswa demo di depan gedung DPR (Sumber: akurat.co) Sepuluh mahasiswa berhasil melewati gerbang gedung DPR , Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin malam (23/9). Mereka menolak pengesahan Rancangan Kitab Undang-undang Hukum Pidana (RKUHP). Selain itu, mereka juga memprotes RUU Pertanahan, revisi UU KPK, dan RUU Permasyarakatan. Sementara itu, rekan-rekan mereka yang masih di luar gerbang, terlihat melemparkan berbagai benda ke dalam kawasan gedung DPR . Mahasiswa yang berada di luar gedung berteriak-teriak agar pintu gerbang dibuka. Sebelum 10 mahasiswa berhasil melompati gerbang, anggota polisi mengimbau mereka untuk turun. "Tidak usah manjat pagar, silakan turun. Silakan sampaikan aspirasinya, tidak usah emosi. Kami kawal, kami amankan," ujar salah satu polisi yang berorasi.  (Sumber: Instagram @marganamahendra) Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa UI, Manik Marganamahendra, mengatakan mahasiswa menyatakan mosi tidak percaya kepada DPR. Sika

OTT Tangkap 9 Orang, Ada Direksi Perum Perindo

(Sumber: akurat.co) KPK berhasil mengamankan 9 orang hasil operasi tangkap tangan OTT terkait bidang perikanan. Wakil Ketua KPK, Laode M Syarif, menuturkan penangkapan dilakukan di sejumlah lokasi di Jakarta dan Bogor. "KPK mengamankan total 9 orang di Jakarta dan Bogor pada siang dan malam ini," ujar Laode, Senin (23/9) malam. Laode juga merinci, di antara kesembilan orang yang diamankan, terdapat unsur direksi Perusahaan Umum Perikanan Indonesia ( Perum Perindo ). "Tiga orang di antaranya adalah jajaran Direksi dan sisanya pegawai Perum Perindo  serta pihak swasta importir," ungkap Syarif. Seluruh pihak yang diamankan kini telah berada di gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan intensif 1x24 jam, sebelum status masing-masing ditingkatkan ke penyidikan. Sumber: akurat.co

Kabut Asap di Sumatera Utara Makin Tebal

Asap tebal di Sumatera Utara (Sumber: detik.com) Kabut asap di Pantai Barat Sumatera Utara terutama di Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah kian bertambah tebal pada Minggu (22/9) pagi. Perbukitan di 2 daerah, yakni Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah sudah tidak terlihat. Jarak pandang akibat kabut yang kian tebal ini diprediksi hanya 2 kilometer saja. Selain mengganggu jarak pandang, kabut asap semakin meresahkan warga, terutama pengendara. "Sudah perih di mata, ini cuma jalan berapa ratus meter dari rumah," kata warga Kecamatan Pandan, Tapteng, Afrizal Prima Akhir Pohan. Dia membenarkan, jika dibandingkan kemarin Sabtu (21/9) kabut asap semakin tebal sejak Minggu pagi.  Kondisi ini juga teramati di Bandara DR FL Tobing, Pinangsori, Tapanuli Tengah. Jarak pandang di landasan pacu teramati semakin pendek. "Pagi ini teramati jarak pandang di Bandara teramati 2.500 hingga 1.600 meter," ungkap Kepala BMKG Pinangsori, Ahmad U