Jangan Salah, Sistem 5G Juga Rentan Serangan Cyber

(Sumber: breakingnews.co.id)

Menurut perusahaan teknologi cyber security, Fortinet, hadirnya jaringan 5G diibaratkan pohon. Semakin tinggi berdiri, semakin kencang pula angin yang menerjang.

Kecanggihan 5G diiringi dengan semakin canggihnya serangan cyber yang akan muncul untuk menyerang para user-nya.

“Seiring dengan banyaknya manfaat yang akan didapatkan dengan jaringan ini, potensi kerusakan yang ditimbulkan oleh penjahat cyber pun akan semakin canggih, terutama pada infrastruktur jaringan inti dari 5G," kata John Maddison, Executive Vice President, Products and Solutions Fortinet.

Penggunaan layanan baru ini memerlukan kemampuan dari firewall yang stateful dengan kapasitas dan keandalan untuk memenuhi Service Level Agreement (SLA) pada waktu kerja dan kualitas pengalaman.

(Sumber: jawapos.com)

Untuk itu, penyedia jaringan seluler diharapkan dapat meningkatkan cyber security mereka agar bisa mengoptimalkan biaya peluncuran dan pengoperasian layanan baru serta peluang pendapatan, mengurangi ancaman lanjutan, serta mencapai tujuan tingkat layanan.

Padahal, jaringan 5G diketahui akan memiliki dampak besar pada mobilitas dan transformasi digital. Koneksi digital dapat diperluas secara menyeluruh ke setiap aspek kehidupan manusia dengan bantuan jaringan ini.

Beberapa hal yang baru-baru ini mencuat dan terdengar sangat futuristik seperti AR/VR, smart city, ultralow latency, bandwith, dan speed juga akan terasa lebih komplit.

Jaringan 5G juga digadang membuat penyedia jaringan seluler menjadi salah satu bisnis yang aman. Bisnis tersebut akan memiliki peluang yang lebih besar dalam bidang IoT seperti otomasi manufaktur, telemetri industri, sistem tanggap darurat, operasi robot, streaming video 4K UHD, dan lainnya.

Sumber: akurat