(Sumber: europe.autonews.com) |
Chief Technology Officer (CTO) Tesla, JB Straubel, meninggalkan jabatannya setelah 15 tahun mengabdi. Hal ini menyusul kabar Tesla yang mengalami kerugian hingga 408 juta dolar AS pada kuartal kedua 2019.
Melansir The Verge (25/7); CEO Tesla, Elon Musk, mengungkapkan bahwa Straubel telah resmi meninggalkan jabatannya. Namun, dia tidak sepenuhnya hengkang dari perusahaan.
"Straubel akan beralih peran sebagai Penasihat Senior," ujar Musk.
Straubel menjelaskan bahwa dirinya memang tidak sepenuhnya meninggalkan Tesla. Dia pun menyebut orang-orang harus percaya bahwa kepergiannya bukan disebabkan oleh masalah apa pun di Tesla.
JB Straubel (Sumber: o.aolcdn.com) |
Terkait hal ini, Musk mengungkapkan rasa terima kasih kepada Straubel atas perannya menciptakan produk dan mengembangkan perusahaan.
"Jika kita tidak ada makan siang bersama pada 2003, Tesla pada dasarnya tidak akan ada," tutur Musk mengenang masa lalunya bersama Straubel.
Kedepannya, peran Straubel di Tesla disebut akan diisi oleh Wakil Presiden Teknologi, Drew Baglino. Kendati demikian, belum ada keterangan resmi apakah Baglino akan menjabat sebagai CTO Tesla selanjutnya.
Straubel bergabung dengan Tesla pada pertengahan tahun 2000-an, ketika Musk pertama kali berinvestasi dalam startup, yang didirikan oleh Martin Eberhard dan Marc Tarpenning. Kemudian, dia dan Musk menyebut diri mereka sebagai salah satu pendiri Tesla.
Sumber: akurat.co
Komentar
Posting Komentar