Dikatakan 'Banci Serem', Banser Laporkan Seorang Pengacara

(Sumber: kumparan.com)

Gerakan Pemuda (GP) Ansor melaporkan pengacara asal Solo M. Taufiq ke Kepolisian Daerah Jawa Tengah. 

Pelaporan dikarenakan orasi Taufiq saat acara Parade Ukhuwah yang diselenggarakan Dewan Syariah Kota Surakarta  di simpang empat Ngarsopuro, Minggu (1/9), dinilai menghina Barisan Ansor Serbaguna.

Koordinator Wilayah GP Ansor Solo Raya, Marzuki, mengatakan "Penghinaan yang diutarakan saat orasi itu tidak hanya mencederai Banser Solo, namun semuanya. Karena itu, kami lapor ke pusat. Dan hari ini kami mendapat informasi jika pusat telah menugaskan Pimpinan Wilayah Ansor Jawa Tengah untuk melaporkan hal itu ke Polda."

Koordinator Wilayah GP Ansor Solo Raya, Marzuki (Sumber: akurat.co)

Orasi tersebut terekam dalam video berdurasi 2 menit 51 detik. Marzuki menyatakan 5 sikap. Pertama, menyayangkan orasi. Kedua, menyayangkan pihak panitia yang melakukan pembiaran orasi tersebut, padahal banyak peserta anak-anak dalam kegiatan itu. 

Ketiga, GP Ansor mendesak pihak kepolisian untuk menindak kegiatan-kegiatan yang mengarah ke perpecahan bangsa dan umat. Keempat, mengimbau kader Ansor-Banser menahan diri dan tidak terpancing emosi untuk main hakim sendiri.

"Sehingga serahkan saja kepada pihak berwajib untuk menindak provokasi yang memecah belah ukhuwah atau persaudaraan. Sebab kami selalu menjunjung dan menghargai ukhuwah diniyah dengan segala bentuk perbedaan yang ada. Asal tidak bertentangan dengan nilai-nilai Aswaja dan kebangsaan," kata dia.

(Sumber: merdeka.com)

Perwakilan LBH Anshor Jawa Tengah, Taufik Hidayat, mengatakan perbuatan Taufiq itu melanggar Pasal 28 Ayat (2) UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Yang juga mengacu pada Pasal 156 Kitab UU Hukum Pidana.

"Unsurnya yang kunci, ada dalam Pasal 156 KUHP yaitu M. Taufiq ada niat menimbulkan rasa permusuhan antar-golongan, golongannya juga sudah ditentukan. Yakni menyatakan perasaan permusuhan, kebencian atau penghinaan terhadap seluruh anggota BANSER se-Indonesia. Dalam orasinya, dia juga mengeluarkan perasaan atau melakukan perbuatan yang bersifat permusuhan, penyalahgunaan atau penodaan agama, dan menghasut orang agar tidak menganut agama apapun," kata dia.

Video orasi itu viral. Acara Parade Ukhuwah itu juga menghadirkan Felix Siauw. Dalam rekaman tersebut, Taufiq menyinggung pihak yang mengklaim cinta NKRI, namun bersembunyi saat konflik Papua meletus. Ia mengutarakan kalimat: banci serem.

Sumber: akurat