HUT Ke-74, TNI Hadirkan Pesawat Terbang Tanpa Awak

Atraksi manuver pesawat milik TNI yang tampil dalam upacara HUT ke-74 TNI di Taxi Way Echo Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta (5/10) (Sumber: akurat.co)

Di Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-74, TNI menampilkan pesawat terbang tanpa awak CH-4 di depan Presiden Joko Widodo. Pesawat tersebut terbang dengan kemampuan jangkauan sekitar radius 1.500-2.000 km dan dengan menggunakan bantuan satelit.

"Yang berbeda dengan tahun lalu adalah adanya pesawat tanpa awak CH-4 yang telah dimiliki TNI. Pesawat tersebut ketika latihan gabungan TNI di Situbondo beberapa waktu lalu, sudah melaksanakan penembakan menggunakan rudal dan hasilnya sangat baik," ungkap Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto.

Hadi mengatakan, perayaan HUT TNI ke-74 dilaksanakan secara normatif, mulai dari parade pasukan sampai dengan defile kendaraan-kendaraan tempur.

Marsekal Hadi Tjahjanto (Sumber: tstatic.net)

"Di HUT ke-74, TNI juga menampilkan banyak hasil produksi buatan Pindad, khususnya adalah kendaraan-kendaraan tempur. Itu yang spesial pada hari ulang tahun ke-74 TNI ini," katanya.

Hadi juga menjelaskan bahwa pesawat Boeing 737 ditampilkan untuk memonitor jalannya upacara HUT TNI, hasilnya bisa dilihat sendiri, apa yang terjadi di udara.

"Kita tidak tahu, namun bisa dimonitor oleh pesawat Boeing 737 dan ditampilkan di hadapan kita dengan real time," ujarnya.

(Sumber: infopublik.id)

Saat memimpin Upacara HUT ke-74 TNI, Presiden Jokowi dalam sambutannya menyampaikan bahwa pemerintah akan meningkatkan anggaran pertahanan pada tahun 2020. Paling sedikit, anggaran pertahanan akan dinaikkan menjadi Rp 131 triliun.

"Alokasi anggaran pertahanan tahun 2019 sebesar Rp 121 triliun, akan dinaikkan menjadi lebih dari Rp131 triliun di tahun 2020," ungkapnya.

Lebih lanjut, Jokowi juga mengatakan bahwa pemerintah akan terus berusaha untuk meningkatkan kesejahteraan dan fasilitas kerja bagi prajurit TNI. Selain meningkatkan anggaran, pemerintah juga mengupayakan kredit perumahan untuk prajurit hingga jangka waktu 30 tahun ke depan.

"Pemerintah juga akan meningkatkan tunjangan kinerja TNI menjadi 80% di tahun 2020," katanya.

Sumber: akurat.co