(Sumber: jawapos.com) |
Petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) di Gampong Peulokan, Aceh; bernama Muridah (26), meninggal dunia karena kelelahan. Ia sedang hamil 8 bulan.
Ketua Divisi Data dan Informasi Komisi Independen Pemilihan Aceh, Agusni; mengatakan sebelum meninggal, Muridah sakit dan dirawat di Puskesmas Labuhan Haji Barat.
Bukannya membaik, kondisi Muridah semakin menurun sehingga dirujuk ke RSUDTeuku Pekan, Blang Pidie, Kabupaten Aceh Barat Daya. Korban menjalani operasi di RSUD Teuku Pekan.
"Bayi dalam kandungan berhasil diselamatkan. Sementara korban meninggal dunia. Korban melaksanakan tugas siang malam dalam kondisi sedang hamil 8 bulan sejak hampir 10 hari terakhir," kata Agusni.
KIP Aceh berduka atas musibah yang dialami Muridah.
Petugas KPPS sedang menghitung suara pemilu (Sumber: antaranews.com) |
"Banyak syuhada pahlawan demokrasi dijemput ajalnya yang terus berguguran. Kiranya mendapat tempat indah di sisiNya," ujar Agusni.
"Hendaknya semua kita menjadi ikhtibar dan menyadari akan musibah ini lantaran terlalu lelah atas ikhtiar kami untuk menghasilkan Pemilu 2019 menjadi lebih baik, transparan, kredibel, luber dan jurdil," dia menambahkan.
Muridah menambah daftar petugas pemilu yang meninggal di Provinsi Aceh. Jumlah total sampai sejauh ini 5 orang. Sementara, petugas yang dirawat di rumah sakit ada 100 orang lebih.
Secara nasional, jumlah petugas penyelenggara pemilu yang bertugas di TPS yang meninggal dunia hingga Sabtu kemarin tercatat mencapai 326 orang.
Sumber: akurat.co
Komentar
Posting Komentar