 |
| Para Pembicara di Acara Hospitality Asia yang diselenggarakan oleh Escom Events di Hotel Le Meridien, Jakarta Pusat, Kamis, (2/5) (Sumber: akurat.co) |
Pemilu Presiden, Legislatif dan DPD yang serentak diselenggarakan pada 17 April 2019 lalu ternyata berdampak pada pertumbuhan di industri perhotelan dan pariwisata. Sejumlah investor asing bahkan ada yang berhenti dan menunggu hasil dari pemilu 2019.
Senior Vice President Development Asia Accor Hotel, Andrew Langdon; mengatakan, jika di tahun 2018 pertumbuhan market Indonesia cenderung datar, tidak ada pertumbuhan yang signifikan. Hal ini menurut Langdon dikarenakn Indonesia kurang mendapat kesempatan untuk bertumbuh.
Bahkan sebenarnya beberapa waktu belakangan ini pertumbuhannya sangat lambat karena efek dari penyelenggaran Pemilu tadi.
 |
| (Sumber: balitour.com) |
"Pemilu yang diselenggarakan beberapa waktu lalu membuat investor asing berhenti dan menunggu hasil dari Pemilu. Dan sekarang kami bahagia karena Pemilu telah usai. Kami melihat kesempatan datang untuk Indonesia dan kami menjadi tertarik lagi untuk berinvestasi lebih di Indonesia," katanya.
Tapi selain itu, Langdon menilai industri pariwisata Indonesia akan tumbuh setelah hasil Pemilu diumumkan.
"Sesungguhnya tahun lalu performa Indonesia sangat baik. Hanya saja melambat, dan bahkan sempat terhenti saat masa kampanye hingga Pemilu dimulai. Selesai Pemilu kami akan menungu untuk bertumbuh di sektor pariwisata dan hotel," tukas Langdon.
Sumber: akurat.co
Komentar
Posting Komentar