 |
| (Sumber: merdeka.com) |
Pelaksanaan pemilu serentak di Indonesia menjadi magnet yang menarik perhatian media-media internasional. Beberapa media asing turut meliput pelaksanaan pemilihan presiden dan calon legislatif yang dilaksanakan pada Rabu, 27 April 2019.
Media Amerika Serikat, CNN, menuliskan ulasannya dengan judul "Indonesians Head to the Polls In Mammoth Election" (Warga Indonesia Menuju Tempat Pemungutan Suara di Pemilu Raksasa). Dalam artikelnya, CNN menuliskan bahwa pemilu ini diikuti hampir 193 juta rakyat Indonesia dan menjadikannya pemilu langsung terbesar di dunia.
 |
| Prabowo Subianto dan Jokowi Widodo (Sumber: tribunnews.com) |
Ulasan serupa dituliskan oleh media Inggris, The Guardian, dengan judul "Indonesia's Biggest Ever Election Under Way as 193 Million March to Polls" (Pemilu Terbesar di Indonesia Berlangsung Saat 193 Juta Orang Berjalan ke Tempat Pemungutan Suara). The Guardian mengungkapkan banyaknya warga Indonesia yang mengikuti pemilu. The Guardian juga menyebut bahwa pemilu Indonesia adalah pemilu paling rumit di dunia.
Media Inggris lainnya, BBC, menuliskan ulasan dengan judul "Indonesia Election: Millions Vote in 'Identity-Defining' Poll" (Pemilu Indonesia: Jutaan Orang Memilih Dalam Pemilu yang Menentukan Identitas). BBC menyoroti maraknya politik identitas yang digaungkan selama masa kampanye di Indonesia. Mereka juga menyebut bahwa para kandidat hanya berlomba untuk menunjukkan diri sebagai orang yang "paling Islam".
 |
| (Sumber: Google) |
Channel News Asia, media asal Singapura, mengulas dengan judul "Polls Open in Indonesia's Biggest-Ever Election" (Tempat Pemungutan Suara Dibuka dalam Pemilu Terbesar di Indonesia). Dalam ulasannya, diungkapkan bahwa ada 245.000 kandidat yang bertanding untuk memperebutkan kursi legislatif di samping presiden.
Sumber: akurat.co
Komentar
Posting Komentar